Skip to main content

Posts

Featured

Pameran Wayang Lawas Karya Empu Gaya Klaten

                     Pengunjung melihat karya-karya wayang lawas karya Empu Klaten. (Gendhing Wibisono/ Budaya Indonesia) INDONESIA BERBUDAYA-KLATEN -  Meski diantara dua kota budaya, Solo dan Yogya. Klaten mempunyai keunikan tersendir dalam hal kesenian wayang kulit, terbukti banyak kolektor wayang kulit yang memburu karya Empu Klaten, terutama wayang kulit lawas atau kuni yang usianya sudah ratusan tahun. Hal ini dikarenakan wayang kulit buatan Klaten memiliki ciri khas yang tidak ditemui di hasil kerajinan wayang dari daerah lain, terutama pada bentuk hingga raut wajah yang lebih berkarakter, " Banyak kolektor, seniman yang mengatakan wayang kulit dari Klaten lebih hidup karena memiliki anatomi wajah yang lebih proposional," kata Suluh Juniarsah selaku ketua panitia pameran dan ketua SMKC (Seniman Muda Klaten Club). Hal itulah yang menjadikan wayang kulit khas Klaten menjadi buruan para kolektor dan dalang-dalang diluar Klaten, karena mempunyai keunikan diband

Latest Posts

Festival Dalang Muda Klaten 2017: Bisa Mendalang Tak Harus Mempunyai Darah Seni

Junjung Nilai Kebhinekaan, Mahasiswa UPN Berberkan Persatuan dan Kesatuan Lewat Kesenian

Parum Param Udayana 2017 : Peran Pemuda Sebagai Pelestari Budaya

UNFEST 2.0 : Teknologi Sebagai Pendukung Pengembangan Kreatifitas Seni Dalam Era Modernisasi

Peran Pemerintah Terhadap Pengembangan Kesenian dan Kebudayaan

Drama Musikal "Dongeng Tuan" Postar UIN Jakarta 2016

Lebih Dekat Dengan Budaya Melalui GEPETRA

Greget Pemda Klaten Di Tengah Jaman Modernisasi

Kota Gede Yogyakarta

Pasar Apung