Junjung Nilai Kebhinekaan, Mahasiswa UPN Berberkan Persatuan dan Kesatuan Lewat Kesenian

         Pentingnya menjunjung nilai kebhinekaan menjadi perhatian dan respon di kalangan mahasiswa UPN "Veteran" Yogyakarta . (29/04/17) Lewat pertunjukan kolaborasi 7 unsur seni, yaitu Teater, Karawitan, Tari, Band, Vocal Grup, Fotografi, dan Desain Grafis, Unit Kegiatan Mahasiswa Seni UPN "Veteran" Yogyakarta menyuguhkan "Gethuk Jogja 2017" yang berarti Gebyar Nuthuk, Jogetan, lan Jagongan 2017" melalui naskah Anyanting Rasa, Amentang Gebyaring Nusantara dengan tema mengambil tema Kebhinekaan menarik perhatian penonton.

          Sutradara/penulis naskah, Punto Ari Wibisono menyampaikan, "Pertunjukan ini kami suguhkan untuk kembali mengingatkan bahwa persatuan dan kesatuan adalah modal utama sebuah kemujuan bangsa, karena sikap arogansi, intoleransi, dan kekauakuan adalah penghambat kemajuan sebuah bangsa".

Lagu-lagu yang dipakai dalam pertunjukan juga tentang kebangsaan, merawat persatuan dan kesatuan merupakan akar dari menjaga sebuah kebudayaan yang telah diwariskan oleh para leluhur dan pendahulu bangsa.

Dalam pertunjukan tersebut, diangkat tokoh punakawan yang selalu mengingat akan persatuan dan kesatuan, sikap gotong royong, dan toleransi. Pertunjukan yang dikemas secara singkat dan penuh dengan lelucon tersebut mejadi daya tarik sendiri untuk memahami makna dari cerita tersebut.

"Menggabungkan sebuah unsur modern dan klasik adalah jalan pilihan saat ini, dikemas secara inovatif, mengandung unsur filosofis, dan tidak kaku. Ini merupakan pertunjukan yang kuno tapi kini." Ucap Punto dalam wawancara setelah pertunjukan selesai.